UNIMALNEWS | Lhokseumawe – Setelah ditetapkannya penerapan Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) beberapa waktu lalu oleh Universitas Malikussaleh dalam pleno bersama perwakilan prodi dan juga pihak akademik universitas, Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) melakukan sosialisasi kepada para dosen. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di ruang rapat FEB, Senin (29/6/2020).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Prodi Akuntansi, Dr Murhaban. Hadir sebagai narasumber, Sekretaris Tim Kurikulum Kampus Merdeka Unimal, Arif Rahman MH.
Kurikulum MBKM ini merupakan salah satu kebijakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI saat ini, Nadiem Makarim, yang mana salah satu isinya adalah hak belajar tiga semester di luar program studi kepada mahasiswa, ujar Arif.
Kurikulum MBKM ini akan mulai diterapkan serentak di Unimal pada semester ganjil 2020/2021, sehingga peran dosen dalam pelaksanaan kurikulum ini sangat menentukan. Pola kurikulum ini, semester pertama sampai keempat mahasiswa masih belajar di kelas seperti biasa, untuk semester lima sampai tujuh, mahasiswa diperkenankan memilih salah satu dari delapan jenis program yang disediakan.
Sementara itu Dr Murhaban menyampaikan bahwa Kurikulum MBKM ini merupakan sesuatu yang baru bagi dosen, sehingga diperlukan sosialisasi lebih lanjut agar para dosen di Prodi Akuntansi memiliki pemahaman yang sama terhadap penerapan kurikulum ini.
Murhaban juga mengatakan bahwa dari delapan program yang disediakan, Prodi Akuntansi menetapkan tiga program yang akan dikonversi ke dalam mata kuliah tertentu di prodi. Tiga Program tersebut adalah, magang, Kewirausahaan, dan penelitian, pungkas Murhaban.[ryn]